Review Komik Marriagetoxin. Komik Marriagetoxin yang telah berjalan sejak 2022, kembali menjadi bahan perbincangan hangat di akhir 2025 ini. Manga action-romance ini terus merilis chapter baru secara rutin, dengan chapter terbaru mencapai sekitar 150 pada pertengahan Desember, serta volume tankobon ke-15 yang dirilis Oktober lalu. Cerita mengikuti Hikaru Gero, pembunuh bayaran ahli racun dari klan assassin berabad-abad, yang dipaksa mencari pasangan pernikahan untuk melanjutkan garis keturunan dan melindungi adiknya yang lesbian dari perjodohan paksa. Ia dibantu Kinosaki, penipu pernikahan jenius yang suka cross-dressing, dalam “pertarungan” paling sulit: menemukan cinta sejati. Di tengah pengumuman adaptasi anime pada Oktober lalu yang akan tayang 2026, Marriagetoxin semakin populer berkat pendekatan segar terhadap romansa sehat, aksi intens, dan humor unik yang jarang ditemui di genre shounen. BERITA BOLA
Premis Unik dan Alur yang Menghibur: Review Komik Marriagetoxin
Marriagetoxin menggabungkan elemen assassin clan dengan rom-com modern: Gero yang naif soal cinta tapi mematikan di pertarungan, dipasangkan dengan Kinosaki yang ahli manipulasi emosi untuk scam pernikahan. Alur dimulai dari misi matchmaking absurd, seperti date palsu yang berubah jadi pertarungan hidup-mati melawan assassin rival atau con artist lain. Setiap arc fokus pada “target” wanita baru, tapi berkembang jadi eksplorasi hubungan genuine, consent, dan komunikasi terbuka.
Di chapter terbaru akhir 2025, cerita semakin dalam dengan ancaman dari klan lain dan konflik internal Gero tentang masa depan. Twist sering datang dari misunderstanding romantis yang berujung aksi poison battle megah, membuat pacing tetap cepat dan unpredictable. Meski ada arc panjang seperti island yang dikritik terlalu lama, keseluruhan narasi berhasil seimbangkan komedi ringan dengan tema dewasa tentang toxic relationship dan healthy dating, yang jarang dieksplor serius di manga shounen.
Karakter yang Kompleks dan Chemistry Kuat: Review Komik Marriagetoxin
Hikaru Gero jadi protagonis menarik: dingin dan efisien sebagai killer, tapi awkward total soal romansa, membuat momen date-nya lucu sekaligus endearing. Ia tumbuh dari pria yang melihat pernikahan sebagai kewajiban jadi seseorang yang menghargai koneksi emosional. Kinosaki sebagai partner utama brilian – cerdas, flamboyan, dan supportive, dengan dinamika bromance/romance ambigu yang bikin pembaca penasaran.
Side characters seperti anggota klan Gero, target matchmaking, dan villain assassin punya motivasi mendalam, meski beberapa dianggap bland di arc tertentu. Art style tajam dengan detail poison effect visual yang keren dan ekspresi wajah komikal, mendukung tone campur action-romance. Chemistry Gero-Kinosaki jadi jantung cerita, sering dipuji karena pendekatan progresif terhadap gender dan hubungan tanpa paksaan trope harem toksik.
Kelebihan serta Kritik dari Komunitas
Marriagetoxin dipuji karena attitude healthy terhadap dating: emphasis pada consent, komunikasi, dan respect, yang terasa segar di genre sering penuh misunderstanding beracun. Aksi poison-based unik, humor absurd, dan character growth Gero membuatnya addictive, terutama setelah arc awal. Nominasi award dan rekomendasi dari mangaka besar, plus pengumuman anime, membuktikan popularitasnya naik.
Di sisi kritik, beberapa arc terasa panjang dan villain kurang memorable, sementara elemen fanservice atau cross-dressing kadang dianggap berlebih. Pacing awal lambat untuk build world assassin clan, dan Kinosaki kadang terasa lebih supporting daripada co-lead. Namun, seiring chapter melewati 150, rating keseluruhan tinggi karena plot semakin bold dan emotional payoff kuat. Di akhir 2025, manga ini recommended bagi yang suka rom-com dengan twist action gelap.
Kesimpulan
Marriagetoxin adalah manga rom-action yang unik dan progresif, berhasil gabung komedi pernikahan absurd dengan pertarungan mematikan sambil promosi hubungan sehat. Di akhir 2025, dengan chapter mendekati 150 lebih dan anime di depan mata, ini saat tepat untuk baca ulang atau mulai baru. Bagi penggemar shounen romance yang ingin variasi dari formula biasa, komik ini layak diikuti; ia membuktikan bahwa “toxin” pernikahan bisa jadi obat penyembuh jika dieksekusi dengan hati. Meski punya kekurangan pacing, potensinya besar untuk jadi hit besar saat anime tayang.
You may also like

Review Komik The World’s Best Kunlun Tavern

Review Komik Kimi wa Yotsuba no Clover

Leave a Reply